Info Berita 168
Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama tancap gas untuk mempersiapkan berbagai persyaratan agar bisa lolos verifikasi menjadi peserta partai pemilu tahun 2019. Partai Idaman punya barisan yang kuat yang berasal dari Fahmi Tamami, Fans of Sonetha. Peresmian Partai Idaman di Semarang, dihadiri banyak kalangan baik dari fans of Sonetha ataupun dari kia pengurus dari 35 Kabupaten/Kota. Persiapan yang dilakuakan oleh pendiri Partai Idaman, Rhoma Irama untuk lolos verifikasi di kementrian hukum dan Hak Asasi Manusia. Rhoma menyebut loyalitas partainya adalah Forum Silaturahmi Takmir Masjid dan Musala Indonesia.
Rhoma juga menekankan bagi siapa saja yang ingin bergabung dengan partainya juga dipersilahkan, karena itu akan memperkuat posisi Partai Idaman di pemilu 2019. Dalam rangka pembentukan pengurus provinsi, kabupaten/kota, dirinya mengandeng gerbong pengurus DPP Idaman. Mulai dari Sekjen DPP Idaman, Hamdan Syah, Waketum Bidang Kaderisasi DPP, Habib Muhcsin Alatas, dan didampingi Sekretaris DPW Idaman Nur Cahyo.
Rhoma sebagai ketua umum dari Partai Idaman, menghimbau untuk merangkul dan menghormati seluruh umat Islam lintas mazhab. Rhoma juga meminta agar seluruh kadernya tidak membeda-bedakan Islam di Indonesia, sebab bangsa Indonesia tetap satu sebagaimana disebutkan dalam Bhineka Tunggal Ika. Pembentukan Partai Idaman, didasari oleh ide dari sang raja dangdut, Rhoma akan mengusung semangat Islam untuk bersaing dengan partai-partai yang lain.
Namun munculnya Partai Idaman banyak dipertanyankan oleh masyarakat. Banyak yang mencibir ataupun menghujat partai bentukan Rhoma Irama, seperti yang terlihat di kawasan Pasar Legi Mojosari selebaran yang ditulis tangan dengan spidol hitam itu berjudul Kecewa dengan Bang Haji Rhoma Irama. Namun Rhoma menangapi itu dengan santai, kerena mungkin dia kecewa dengan langkah politik yang diambil oleh Rhoma Irama. Partai Idaman yang resmi terbentuk pada 11 Juli 2015 itu merupakan partai bentukan dari Rhoma Irama.
Baca Juga : Pahitnya Nasibku
0 comments:
Post a Comment