Informasi Global
Cerita Ahok-Vero terjebak Tragedi Mei
I Global - Anak sulung Ahok, Nicholas Sean yang kini sudah berusia 17 tahun, Dia cerdas dan tegas seperti papanya. Tidak banyak yang tahu bahwa saat dia dikandungan, Mamanya Veronica stress berat karena ketakutan terjebak di Tragedi Mei 1998.
Biografi Ahok |
Ahok memang dikenal sangat berani dalam menghadapi setiap rintangan yang dia alami, Banyak orang berani tapi tidak cerdas sehingga ngawur tanpa perhitungan.Banyak juga orang yang berani dan cerdas tapi tidak jujur sehingga menjadi penjahat.
Tidak sedikit pula orang berani, Jujur dan cerdas tapi tidak bisa membaca momentum jadinya orang itu sering sial. Ahok adalah tipe gambaran dari tiga karakter di atas yang jadinya seperti sekarang. Keberanian Ahok sangat luar biasa, Salah satunya di peristiwa kerusuhan Jakarta yang dikenal dengan sebutan tragedi Mei 1998.
Bisa dibayangkan saat itu Ahok masih menjadi pebisnis, Pemilik perusahaan pengelohan pasir kuarsa, PT Nurinda Ekapersada yang hasil prosuksinya diekspor. Keuntungan per bulan USD 150 ribu, Ahok adalah seorang miliader di usia 32 tahun.
Nah di tragedi Mei, Ahok dan vero terjebak di penjarahan dashat di Lippo Supermal Karawaci, Tanggerang. Kerusuhan anti-Tionghoa meletup di seantero Jakarta, Saat ini Vero sedang hamil lima bulan. Vero menangis sejadi-jadinya minta kepada Ahok agar mereka langsung lari ke luar negeri.
Saat itu ribuan warga keturunan Tionghoa berbondong-bondong menuju bandara Soekarno-Hatta. Bagi Ahok sama sekali tidak ada sulitnya mengabulkan permintaan Vero saat itu, Duit terlalu banyak posisi mereka bermobil di Karawaci sangat dekat dengan bandara dan Veronica ketakutan setengah mati. Dalam kondisi begitu Vero bsia keguguran di jalanan.
Keguguran di usia kandungan lima bulan pasti sangat fatal, Belum lagi nyawa mereka sendiri terancam oleh kerusuhan. Tapi Ahok memilih untuk berjuang keras dan menengkan Vero di dalam mobil, Sambil tetap menyetir, Ahok arahkan monil ke rumah mereka di Pluit Jakarta Utara.
Dalam logika Ahok Ribuan orang menjarah supermarket, Membakar mobil-mobil di jalanan, Membakar toko-toko, Melecehkan keturunan Tionghoa, Memperkosa dijalanan lantas mengapa kondisi ini seolah dibiarkan aparat hukum.
Bukankan tindakan ribuan orang tersebut melanggar hukum? Sekarang dimana peran negara, Sepertinya negara sudah tiada. Karena tidak mampu lagi mengatasi kekacauan yang mestinya gampang bisa diatasi, Disebut gampang sebab disitulah fungsi suatu negara.
Ahok menolak ajakan Veronica agar mereka lari ke luar negeri, Dialog ini saat mereka berada dalam mobil yang sedang dikemudikan oleh Ahok.
Tidak....Kita tidak bersalah Mengapa harus lari ???
Veronica heran mendengar jawaban suaminya, Jawaban itu rasanya hanya cocok untuk kondisi normal sedangkan kondisi saat itu tidak normal.
Betul...Kita tidak bersalah, Tapi Chaos ini bahaya keselamatan kita terancam....Suara Vero melengking tinggi dia panik luar biasa dan menangis.
Sebaliknya Ahok tetap tenang dia berusaha untuk menenangkan Vero.
Ini tanah air kita....Tumpah darah kita...Lahir dan mati kita disini.....mengapa kita harus lari dari sini???
Vero tertegun, Kaget sekaget-kagetnya dan heran seheran-herannya.
Ada dua hal yang terlintas dipikiran Vero saat mendengar jawaban itu, Pertama jawaban suaminya tidak rasional mengingat kondisi sangat berbahaya. Keuda Ahok sungguh-sungguh menjiwai bahwa Indonesia negerinya.
Ahok warga keturunan tapi sangat mencintai Indonesia bagaimana dng kita? Belajar yuk seperti pak ahok,saya mau seperti beliau yg tdk tkt mati utk kemajuan Indonesia JBU
ReplyDeletepak ahok
pak ahok memang is the best
ReplyDelete